Berkembangnya media sosial bisa berdampak baik dan buruk. Yang pasti, apa pun konten yang terdapat di media sosial dapat dengan mudah diakses oleh orang lain di mana pun mereka berada..
Tidak terkecuali dengan komentar buruk yang dikirimkan ke media sosial. Hal ini akan menjadi mimpi buruk bagi pengusaha yang mencoba menawarkan barang atau jasa..
Jika pelanggan kita puas dan memberikan komentar positif di media sosial, bisa menjadi nilai tambah bagi usaha kita. Tetapi seperti yang dibahas di atas, bagaimana jika kita mendapat komentar negatif di media sosial?.
Sebelum komentar negatif terlanjur dikirimkan melalui media sosial, lebih baik kita langsung memperbaiki kepuasan pelanggan. Karena sebagai penyedia barang dan saja, kepuasan pelanggan adalah hal yang utama..
Yukka Harlanda, selaku Founder dari Brodo, mengatakan memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan adalah hal yang utama. Jadikan pelanggan sebagai ‘penolong’ hidup kita karena telah membeli produk kita..
“Kita sudah memberikan sizing chart untuk memudahkan. Tetapi kalau sepatu yang telah dikirim tidak pas ukurannya, pelanggan bisa menukar (beberapa kali) dengan ongkos kirim ditanggung oleh kita (Brodo). Jika warna yang dipesan tidak sesuai dengan barang yang datang, maka kami kembalikan uangnya” ujar Yukka yang mengisi acara Online Store 123 beberapa waktu lalu..
Tetapi bagaimana jika kita memiliki usaha kuliner yang kemudian mendapatkan komentar negatif? Socialmediatoday, memberikan tips untuk menghadapinya. Berikut adalah ulasannya:.
1. Kontak langsung.
Setelah mendapatkan komentar negatif, sebisa mungkin menghubungi pihak pemberi komentar tersebut, baik itu website maupun perorangan. Jika kita menganggap bahwa apa yang dikatakan olehnya tidak benar, kita bisa meminta ia langsung menghapusnya..
2. Jangan terpancing emosi.
Mendapatkan komentar negatif di media sosial, kita selaku pemilik usaha jangan terpancing emosi. Komentar negatif memang tidak baik untuk usaha, tetapi jika kita marah-marah dan terbawa emosi, justru akan menjelekkan reputasi kita sendiri..
3. Pelajari kejadian tersebut.
Hubungi pihak yang memberikan komentar negatif, lalu bicarakan baik-baik masalah tersebut.
4. Berikan jawaban disetiap komentar negatif
Memberikan jawaban atas komentar positif memang menyenangkan, tetapi tidak dengan memberikan jawaban pada komentar negatif. Justru itu, kita harus bisa menjawab semua komentar negatif secara profesional..
Kita juga bisa memilih untuk memberikan jawaban di media sosial secara pribadi (PM, DM, email dan lainnya). Memberikan jawaban yang positif juga menawarkan solusi, bisa jadi mengubah isi komentar negatif tersebut menjadi komentar positif..
Jika masalah tersebut telah dibicarakan baik-baik oleh pemberi komentar negatif, jangan lupa untuk update melalui media sosial atau lainnya jika masalah tersebut telah diselesaikan dengan baik-baik..
5. Jadikan sebagai pelajaran berharga.
Setelah melewati masalah dengan komentar negatif, jadikan hal tersebut sebagai pelajaran berharga untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya..
via http://poster.co.id/